Ya Allah Ya Tuhan kami, pada pernikahan ini kami akan merajut kasih dan berjanji akan selalu bersama hingga Kau pisahkan kami, maka Ya Allah bantu kami untuk melewati badai dan nikmat yang Kau berikan kepada kami. Berikanlah keberkahan kepada rasa sayang yang ada di hati kami ini.
Ghulam itu tidak bisa memasak, tapi sangat suka cuci piring. Ghulam itu tidak terlalu bisa merapikan lemari tapi jago sekali melipat baju dengan gaya digulung ala ala travelling. Ghulam itu tidak pernah berkata tidak untuk ajakan ke berbagai destinasi traveling dengan teman perjalanan yang tidak terlalu mahir baca google maps ini. Ghulam itu seseorang yang paling bisa memanjangkan sabar di saat diriku sedang berada dalam tantrum mode on xixixi. Ghulam itu seseorang paket lengkap yang banyak sekali kelebihan nya, dan tidak terasa teman main ini akan menjadi teman sehidup sesurga, sebentar lagi.
POV Ghulam:
-
Dyah adalah seorang yang penyabar, selalu saling mengingatkan dalam hal ibadah, dan selalu bikin ngangenin hehe. Dyah adalah wanita yang selalu memberikan perhatian meski di saat sama-sama sibuk. Dimana kita memiliki waktu luang bersama selalu ia yang memiliki destinasi terbaik untuk quality time bersama. Terkadang sifat Dyah itu layaknya anak kecil yang minta perhatian juga, suka ngambekan, terus blokir kontak tapi tetap minta dihubungin gimana pun caranya. Namun dari semua itu sungguh bahagianya aku akan menikah bersama wanita terbaik sepanjang hidupku.
Dari awal
Hingga Selamanya
Cerita ini berawal dari sepasang manusia yang bertemu di bangku perguruan tinggi, mereka menghabiskan waktu layaknya seorang teman yang ada dan saling membantu untuk tugas perkuliahan, terlihat saling mencandai di satu-dua kepanitiaan yang sama, mencoba berbagai kuliner di malam malam sepulang tugas dan rapat, lalu bersenang senang ke semua tempat menakjubkan di kota jogja.
Selain itu, mereka juga melakukan banyak hal dewasa bersama dari melempar senyum bangga untuk hasil yang telah dicapai dengan segala jerih payah, berbagi kalut dan resah saat menjumpai lusinan kendala, sekaligus bersedia menetap bersisian untuk menguatkan di hari hari panjang penuh kesusahan.
Tahun demi tahun berlalu dengan tidak cepat juga namun, masing masing menyadari bahwa diri mereka akan tenteram dan bahagia jika dia lah orang nya untuk menghabiskan waktu di sisa hidup mereka.
Komplek Polisi Udara Partogi M Pakpahan, JL. Aero Commander 2, Blok C3 Nomor 18, Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, 15418
Komplek Polisi Udara Partogi M Pakpahan, JL. Aero Commander 2, Blok C3 Nomor 18, Pondok Cabe Ilir, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten, 15418